Rekomendasi Destinasi Liburan Tenang di Tengah Ramainya Nataru 2025

Jakarta: Di tengah hiruk pikuk libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, ribuan orang rela terjebak kemacetan panjang demi mencapai destinasi wisata populer. Pusat perbelanjaan pun dipadati pengunjung, membuat momen liburan yang seharusnya menyenangkan justru terasa melelahkan.

Bagi sebagian orang yang menyukai ketenangan atau ingin menjauh sejenak dari kebisingan kota, kondisi ini kerap menjadi dilema. Ingin berlibur, namun enggan menguras energi akibat keramaian yang berlebihan.

Padahal, liburan tidak selalu harus identik dengan pesta kembang api atau destinasi viral yang sesak. Dengan strategi yang tepat, waktu libur akhir tahun tetap bisa dinikmati secara berkualitas tanpa harus kehilangan ketenangan.
 

Strategi Liburan Tenang di Tengah Ramainya Nataru Berikut beberapa strategi liburan serta rekomendasi destinasi wisata “teduh” yang bisa membantu memulihkan energi selama libur Nataru:

1. Wisata Alam yang Menenangkan

Alam selalu menjadi pilihan terbaik untuk melepas penat. Suasana tenang dan udara segar sangat cocok dijadikan tujuan liburan akhir tahun. Beberapa destinasi wisata alam yang bisa dipertimbangkan antara lain:

• Situ Patenggang (Bandung): Danau yang tenang dengan udara sejuk di kawasan Ciwidey, menawarkan suasana damai yang sulit ditemukan di pusat kota.
• Hutan Pinus Mangunan (Yogyakarta): Cocok untuk menikmati suara alam dan kicauan burung di sela pepohonan pinus tanpa gangguan kebisingan.
• Gunung Pancar (Bogor): Berlokasi di Sentul, kawasan hutan pinus ini ideal untuk camping, glamping, outbound, hingga trekking ringan. Tersedia pula pemandian air panas alami yang dapat diakses selama 24 jam.

2. Destinasi Literasi dan Seni

Bagi pencinta suasana indoor yang sunyi dan estetik, destinasi literasi bisa menjadi pilihan tepat untuk refleksi akhir tahun. Beberapa tempat yang dapat dikunjungi:

• Museum MACAN (Jakarta): Di momen libur panjang, galeri seni sering kali terasa lebih tenang dibandingkan pusat kota yang padat.
• Galeri Sophilia (Jakarta): Galeri seni yang menampilkan lukisan klasik Eropa dan artefak kuno Tiongkok.
• Kineruku (Bandung): Rumah buku dengan suasana homey, cocok untuk membaca buku sambil menikmati secangkir kopi.

3. Wisata “Hidden Gem” untuk Relaksasi

Tak perlu jauh ke luar kota, Jakarta dan sekitarnya juga memiliki sejumlah destinasi tersembunyi yang menawarkan ketenangan. Beberapa di antaranya:

• Taman Wisata Alam Angke Kapuk: Menyusuri hutan mangrove dengan perahu memberikan ketenangan tersendiri di tengah kota.
• Orchid Forest Cikole: Meski cukup populer, area yang luas memungkinkan pengunjung menemukan sudut-sudut privat di bawah rindangnya pohon pinus.
• Kampung Cai Ranca Upas: Selain berinteraksi dengan rusa, area terbuka yang luas membuat pengunjung tidak merasa sesak oleh keramaian.

  Tips Menikmati Liburan Akhir Tahun yang Berkualitas Agar liburan benar-benar memberikan efek pemulihan, pemilihan strategi menjadi kunci. Salah satunya dengan memilih penginapan bertipe glamping yang menawarkan privasi lebih baik dibandingkan hotel besar.

Selain itu, manfaatkan waktu pagi, khususnya antara pukul 07.00 hingga 09.00, sebagai waktu emas untuk mengeksplorasi destinasi wisata sebelum puncak kunjungan terjadi. Pada jam ini, suasana masih relatif tenang dan asri.

Liburan akhir tahun sejatinya bukan tentang seberapa ramai atau mewah tempat yang dikunjungi, melainkan tentang kenyamanan dan kualitas waktu yang dihabiskan. Dengan memilih destinasi yang tepat, libur Natal dan Tahun Baru tetap bisa menjadi momen bermakna untuk memulihkan diri sebelum menghadapi tantangan di tahun yang baru.

(Jessica Nur Faddilah)