Jakarta (ANTARA) - Polsek Koja, Jakarta Utara menyelidiki kejadian bangunan runtuh di Jalan Patimura I Nomor 81, Kelurahan Tugu Utara, Kecamatan Koja, Jakarta Utara pada Kamis sore.
“Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa,” kata Kapolsek Koja, Kompol Andry Suharto di Jakarta, Kamis.
Ia mengatakan petugas telah melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengambil keterangan sejumlah saksi di lokasi kejadian.
“Pemilik rumah berinisial RS (58) dan kerugian materi yang dialami korban berupa empat mobil, satu sepeda motor dan satu sepeda ontel,” kata dia
Ia mengatakan dari keterangan saksi, kejadian bangunan runtuh ini berawal dari saksi yang memarkir sepeda motor dan tiba-tiba bangunan di sebelah pesantren yang digunakan untuk parkir kendaraan runtuh.
“Saat kejadian tidak ada orang tapi sejumlah kendaraan ada di bawahnya,” kata dia
Ia mengatakan bangunan tersebut seluas 144 meter persegi dan bangunan ini sudah berdiri selama tiga tahun.
“Saat kejadian pemilik tidak ada di tempat dan lokasi bangunan berada di sebelah Podok Pesantren Misi Islam,” kata dia
Kepala Badan Pelaksana (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adji memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa robohnya bangunan parkir dua lantai di Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, pada Kamis petang.
"Bangunan parkir dua lantai roboh pada Kamis sore dan menimpa 4 unit mobil serta satu unit sepeda motor," kata Isnawa Adji di Jakarta, Kamis.
Dari keterangan saksi, kata dia, bangunan itu roboh ketika anak-anak sedang bermain, dan mereka mendengar adanya suara retakan.
Kemudian, anak-anak yang berada di sekitar bangunan berlari menyelamatkan diri sebelum bangunan parkir tersebut roboh menimpa lima unit kendaraan.
"Kami pastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut," ujarnya.
Baca juga: Seorang buruh bangunan meninggal akibat tertimpa tembok di Koja
Baca juga: Lurah Lagoa: Material bangunan tidak masuk daftar bantuan
Baca juga: Korban puting beliung Koja minta bantuan material bangunan
“Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa,” kata Kapolsek Koja, Kompol Andry Suharto di Jakarta, Kamis.
Ia mengatakan petugas telah melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengambil keterangan sejumlah saksi di lokasi kejadian.
“Pemilik rumah berinisial RS (58) dan kerugian materi yang dialami korban berupa empat mobil, satu sepeda motor dan satu sepeda ontel,” kata dia
Ia mengatakan dari keterangan saksi, kejadian bangunan runtuh ini berawal dari saksi yang memarkir sepeda motor dan tiba-tiba bangunan di sebelah pesantren yang digunakan untuk parkir kendaraan runtuh.
“Saat kejadian tidak ada orang tapi sejumlah kendaraan ada di bawahnya,” kata dia
Ia mengatakan bangunan tersebut seluas 144 meter persegi dan bangunan ini sudah berdiri selama tiga tahun.
“Saat kejadian pemilik tidak ada di tempat dan lokasi bangunan berada di sebelah Podok Pesantren Misi Islam,” kata dia
Kepala Badan Pelaksana (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adji memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa robohnya bangunan parkir dua lantai di Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, pada Kamis petang.
"Bangunan parkir dua lantai roboh pada Kamis sore dan menimpa 4 unit mobil serta satu unit sepeda motor," kata Isnawa Adji di Jakarta, Kamis.
Dari keterangan saksi, kata dia, bangunan itu roboh ketika anak-anak sedang bermain, dan mereka mendengar adanya suara retakan.
Kemudian, anak-anak yang berada di sekitar bangunan berlari menyelamatkan diri sebelum bangunan parkir tersebut roboh menimpa lima unit kendaraan.
"Kami pastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut," ujarnya.
Baca juga: Seorang buruh bangunan meninggal akibat tertimpa tembok di Koja
Baca juga: Lurah Lagoa: Material bangunan tidak masuk daftar bantuan
Baca juga: Korban puting beliung Koja minta bantuan material bangunan
