GenPI.co - Bencana banjir menerjang sejumlah wilayah di Kota Cirebon, Jawa Barat, akibat curah hujan tinggi pada Kamis (25/12) petang.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Cirebon Andi Wibowo mengatakan ada sebanyak 45 personel yang dikerahkan untuk menangani banjir.
Kemudian juga diperkuat para sukarelawan, organisasi masyarakat, hingga unsur dari TNI maupun Polri.
Bencana banjir itu terjadi di dua lokasi yang sama seperti 23 Desember 2025. Dampak yang paling signifikan yakni Kelurahan Kalijaga dan kawasan Penyuken, Kota Cirebon.
Andi mengungkapkan ketinggian genangan air saat puncak banjir mencapai 60 hingga 70 centimeter. Namun, saat ini sudah berangsur kondusif.
“Saat ini, genangan air sudah berangsur surut. Jadi semoga segera normal kembali,” katanya, dikutip dari Antara, Jumat (26/12).
Dia menyampaikan curah hujan yang cukup tinggi, membuat sungai tak mampu menampung debit air.
Luapan air sungai, kemudian mengalir ke permukiman dan menggenangi beberapa ruas jalan di daerah terdampak.
Andi mengatakan pemda akan menginisiasi rapat lintas wilayah dengan melibatkan Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, dan Kabupaten Kuningan.
“Koordinasi untuk pengelolaan daerah aliran sungai, supaya mengurangi potensi banjir berulang,” ucapnya. (ant)
Video seru hari ini:

:strip_icc()/kly-media-production/medias/5455352/original/014941600_1766648140-Natal_Bobby.jpeg)



