Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mendampingi Presiden Prabowo Subianto meninjau posko penanganan bencana banjir di Perum Kasai Permai, Nagari Kasang, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, Senin (1/12).
Prabowo tiba di posko sekitar pukul 15.30 WIB disambut antusias warga yang berada di tenda pengungsian dan langsung menyalami serta berdialog dengan para korban. Kegiatan dilanjutkan dengan meninjau dapur umum serta memeriksa fasilitas penanganan darurat lain seperti posko layanan kesehatan, dan kegiatan trauma healing bagi anak-anak.
Dalam kesempatan ini Prabowo menegaskan sengaja hadir langsung ke lapangan untuk memastikan penanganan para korban serta penanggulangan bencana berjalan baik. Ia menegaskan bahwa upaya pemulihan infrastruktur di lokasi terdampak bencana di Sumatera Barat akan dikebut, terlebih dengan membaiknya cuaca dan distribusi logistik yang semakin stabil.
“Perbaikan terus kita kebut. Listrik hampir seluruhnya kembali normal, akses air bersih sedang ditangani, dan jembatan-jembatan yang rusak sudah mulai dihitung untuk segera diperbaiki,” ujarnya.
Prabowo juga memastikan bahwa rumah-rumah warga yang rusak akan mendapatkan bantuan perbaikan dari pemerintah. Ia menjelaskan meskipun sejumlah wilayah masih sulit dijangkau melalui jalur darat, pemerintah tetap mengupayakan distribusi bantuan melalui jalur udara.
“Ini situasi yang berat, dan saya turut berduka untuk keluarga yang terdampak. Semoga bapak-ibu semua diberikan ketabahan,” ucapnya.
Kepada para pengungsi, Prabowo menegaskan negara akan senantiasa hadir di tengah rakyat terutama di masa-masa sulit.
“Kita semua satu keluarga besar. Kita tidak akan membiarkan saudara-saudara sendiri memikul beban,” katanya disambut tepuk tangan.
Kunjungan kerja Presiden hari ini dimulai dari Tapanuli Tengah sekitar pukul 08.30 WIB, dilanjutkan ke Aceh Tenggara, dan berakhir di Kabupaten Padang Pariaman. Selain didampingi Gus Ipul, Presiden dalam kunjungannya di Padang Pariaman juga didampingi Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Panglima TNI Agus Subiyanto, Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi, Wakil Gubernur Sumatera Barat Vasco Ruseimy, Bupati Padang Pariaman Jhon Kenedy Aziz, serta anggota DPR RI Andre Rosiade.
Sehubungan dengan bencana yang melanda, Kementerian Sosial terus memperkuat dukungan bagi warga terdampak banjir dan longsor di provinsi Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Hingga saat ini, total dukungan penanganan bencana mencapai sekitar Rp 21,4 miliar, terdiri dari logistik bufferstock sebesar Rp 14,7 miliar dan bahan natura untuk dapur umum sebesar Rp 6,7 miliar.
Khusus untuk Provinsi Sumatera Barat, bantuan Kemensos mencapai sekitar Rp 5,2 miliar yang mencakup makanan siap saji, makanan anak, beras, family kit, kidsware, kasur, selimut, tenda, hingga dapur umum lapangan. Layanan dapur umum tersebar di empat kabupaten/kota yaitu Kota Padang, Padang Pariaman, Pasaman Barat, dan Pesisir Selatan. Sebanyak 187 Tagana pun dikerahkan untuk memperkuat penanganan bencana di lapangan.
