Pemprov Kalteng Salurkan Donasi Senilai Rp9 Miliar untuk Bencana Sumatra

metrotvnews.com
3 jam lalu
Cover Berita

Palangka Raya: Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah menyalurkan bantuan untuk warga yang terdampak bencana banjir bandang di Aceh, Sumatra Utara dan Sumatra Barat. Bantuan senilai Rp9,1 miliar diharapkan bisa mendukung pemulihan korban bencana alam di tiga wilayah tersebut.

Gubernur Kalteng Agustiar Sabran mengatakan ini adalah wujud nyata dari nilai-nilai gotong royong dan rasa persaudaraan yang tertanam kuat sesuai falsafah Huma Betang.

"Semoga seluruh bantuan yang kita kirimkan ini dapat sedikit meringankan beban dan mempercepat pemulihan di wilayah yang terdampak," tutur Agustiar dalam keterangannya, Jumat, 12 Desember 2025.

Baca Juga :

Presiden Prabowo Sudah Siapkan Anggaran Penangananan Bencana Aceh
Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Leonard S. Ampung memerinci bantuan keuangan bagi tiga daerah di Pulau Sumatra.

Pertama, Bantuan Keuangan dari Pemerintah Kabupaten dan Kota se-Kalimantan Tengah Rp3,9 miliar. Kedua, donasi dari ASN/Tenaga Kontrak dan Siswa SMA/SMK Pemprov Kalteng Rp745 juta. 

Lalu, bantuan berupa barang senilai Rp50 juta; Bank Kalteng Rp700 juta; Bank Indonesia dan perkumpulan 15 Bank sebesar Rp20 juta; Polda Kalteng berupa barang senilai Rp 600 juta; dan bantuan dari mahasiswa Rp129 juta.

"Dampak bencana bukan hanya merenggut korban jiwa, tetapi juga memaksa ribuan warga mengungsi serta kehilangan mata pencaharian," ujar Leo.

Seremoni pelepasan bantuan untuk warga terdampak bencana di Sumatra dari Kalimantan Tengah (Kalteng). Foto: Istimewa.

Bantuan ini merupakan hasil kolaborasi Pemprov Kalteng, Kodam XII/Tanjungpura, Polda Kalteng, Kejati Kalteng, Binda Kalteng, Pengadilan Tinggi Palangka Raya, Lanud Iskandar, Lanal Kumai, pemerintah kabupaten/kota, Bank Kalteng, Bank Himbara, dunia usaha, mahasiswa, hingga peran besar masyarakat Kalteng yang tak henti menunjukkan empati dan kepedulian.

Bantuan dilepas Agustiar Sabran bersama Kapolda Irjen Pol Iwan Kurniawan, Pangdam XXII / Tambun Bungai Mayjend TNI Zainul Arifin dan Kepala Badan Intelejen Daerah di Halaman Kantor Gubernur pada Kamis, 11 Desember 2025. Korban jiwa capai 990 Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merilis rekapitulasi operasi pencarian dan pertolongan (SAR) korban bencana hidrometeorologi di tiga provinsi terdampak bencana, yakni Sumatra Utara, Sumatra Barat, dan Aceh. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menyampaikan bahwa hingga Kamis, 11 Desember 2025, jumlah korban meninggal dunia kembali bertambah.

"Hari ini ditemukan sebanyak 21 jasad, sehingga total korban meninggal menjadi 990 jiwa," ujar Abdul Muhari melalui kanal YouTube BNPB, Kamis, 11 Desember 2025.

Ia menjelaskan bahwa penambahan korban meninggal paling banyak berasal dari Aceh, yakni 16 jasad, khususnya di wilayah Aceh Utara. Kemudian di Sumatra Utara ditemukan tiga korban tambahan masing-masing di Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, dan Sibolga.

"Serta dua jenazah ditemukan di Sumatra Barat hari ini," ungkap Abdul. 

BNPB juga memperbarui jumlah korban hilang. Dari 252 nama yang tercatat pada Rabu kemarin, kini berkurang menjadi 222 nama.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
PHRI optimis okupansi hotel menjelang libur Nataru naik 30 persen
• 16 jam laluantaranews.com
thumb
Perubahan Pola Konsumsi Masyarakat Melalui Daring Bakal Dipotret di Sensus Ekonomi 2026
• 4 jam lalubisnis.com
thumb
Soal CPNS 2026, Ini Pernyataan Resmi KemenPAN-RB
• 23 jam laluharianfajar
thumb
Pelunasan Biaya Haji Masih Minim
• 1 jam laluharianfajar
thumb
Cerita Warga saat Kericuhan Pecah di Kalibata Imbas DC Tewas Dikeroyok
• 7 jam lalukumparan.com
Berhasil disimpan.