Miss Earth 2019 Lirabica Kecam Atraksi Coret Gajah di Bali

insertlive.com
8 jam lalu
Cover Berita
Miss Earth 2019 Lirabica Kecam Atraksi Coret Gajah di Bali

Miss Earth 2019 Lirabica menyuarakan kemarahan besar setelah munculnya atraksi gajah yang dicoret-coret cat di Mason Elephant Park and Lodge, Bali.

Aksinya mengecam perlakuan tersebut langsung menarik perhatian publik, terutama para pencinta hewan di Indonesia.

Dalam pernyataannya, Lirabica menegaskan bahwa atraksi itu tidak bisa dibenarkan dalam konteks apa pun. Ia menyampaikan protes keras kepada pihak pengelola dan meminta pemerintah turun tangan.

"Meminta agar atraksi tersebut dihentikan karena sama dengan Eksploitasi Hewan dan Animal Abuse," katanya.

Menurutnya, manusia tidak boleh memperlakukan hewan sebagai sarana hiburan tanpa mempertimbangkan aspek kesejahteraannya.

Dirinya menyoroti praktik pemaksaan yang selama ini banyak luput dari perhatian wisatawan.

"Tidak sepatutnya hewan dipekerjakan karena tindakan tersebut dapat melukai hewan tersebut. Seperti, gajah-gajah yang dipaksa dengan menggunakan kait tajam untuk mengangkut wisatawan demi hiburan semata," ujarnya.

Seruan itu tidak berhenti pada kritik terhadap pengelola wisata. Lirabica juga menuntut agar pemerintah memperketat pengawasan terhadap bisnis pariwisata yang melibatkan satwa.

Ia menegaskan bahwa Indonesia sudah memiliki landasan hukum mengenai perlindungan hewan yang seharusnya ditegakkan dengan serius.

"Meminta Kementerian Pariwisata Ibu Widiyanti Putri beserta jajaran agar melakukan audit dan kontrol ketat terhadap pelaku usaha pariwisata karena Indonesia memiliki Undang-Undang dan pasal-pasal terkait perlindungan nyawa hewan," katanya.

Lirabica kemudian mengingatkan bahwa bangsa Indonesia dikenal berempati dan menjunjung nilai moral serta agama.

Ia menilai tindakan yang mencederai hewan tidak mencerminkan budaya bangsa.

"Indonesia adalah bangsa yang berempati dan beragama. Presiden kita adalah sosok yang sangat mulia, seorang pencinta hewan jadi jangan ada yang coba-coba berbuat kejahatan terhadap hewan," tegasnya.

Di akhir pernyataannya, Lirabica menegaskan komitmennya untuk terus bersuara. Ia memastikan bahwa ia tidak sendiri dalam perjuangan ini.

Ia menutup dengan pernyataan bahwa tentunya ia bersama seluruh pencinta hewan di Indonesia tidak akan tinggal diam jika ada kedzaliman terhadap hewan.

Seruan keras dari Miss Earth 2019 ini menambah tekanan publik agar pihak terkait segera memberikan penjelasan dan menerapkan standar perlindungan hewan yang lebih manusiawi di sektor pariwisata.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
19 Eskavator Ditemukan di Hutan Kalsel, Diduga Kuat untuk Tambang Ilegal
• 10 jam lalusuarasurabaya.net
thumb
22,5 Ton Bantuan Logistik Dikirim untuk 12 Desa Terdampak Bencana di Aceh
• 9 jam lalukompas.com
thumb
Tanggap Bencana Fase II: Transisi dari Pengungsian Terpisah ke Terpusat
• 12 jam lalukompas.id
thumb
7 Kelebihan Sistem Ekonomi Tradisional yang Masih Relevan di Era Modern
• 19 jam lalumediaindonesia.com
thumb
Mengenal Apa Itu Ethereum dan Perbedaannya dengan Bitcoin
• 12 jam lalumetrotvnews.com
Berhasil disimpan.