Pemerintah Inggris mengonfirmasi telah mengalami serangan siber pada Oktober lalu.
IDXChannel - Pemerintah Inggris mengonfirmasi telah mengalami serangan siber pada Oktober lalu.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Menteri Perdagangan Inggris, Chris Bryant, yang sekaligus membenarkan sebagian laporan media lokal terkait insiden peretasan tersebut.
Bryant mengatakan pemerintah memang mengalami peretasan, namun belum dapat memastikan apakah serangan itu terkait dengan operasi siber dari China.
“Pasti ada peretasan, tetapi saya tidak bisa mengatakan apakah itu berhubungan langsung dengan operasi China atau negara China,” ujar Bryant kepada Times Radio, Jumat (19/12/2025).
Sebelumnya, surat kabar The Sun melaporkan bahwa kelompok peretas asal China bernama Storm 1849 diduga berada di balik serangan tersebut. Media itu menyebut peretasan kemungkinan menyasar puluhan ribu data visa.
Kelompok Storm 1849 disebut-sebut kerap menargetkan politisi serta kelompok yang kritis terhadap pemerintah China. Namun, Bryant menegaskan bahwa sebagian laporan yang beredar masih bersifat spekulatif.
“Kami cukup yakin bahwa risiko terhadap individu yang benar-benar terdampak sangat rendah,” kata Bryant kepada Sky News. (Reporter: Nasywa Salsabila) (Wahyu Dwi Anggoro)
