Motif Bripda Seili Bunuh Mahasiswi ULM, Teman Calon Istrinya

viva.co.id
6 jam lalu
Cover Berita

Banjarmasin, VIVA – Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) mengungkapkan anggota Polres Banjarbaru Bripda Muhammad Seili (20) membunuh mahasiswi Universitas Lambung Mangkurat (ULM) berinisial ZD (20) karena motif cinta segitiga.

“Tersangka sudah sidang pernikahan dengan calon istrinya (rencana menikah pada 26 Januari 2026), sedangkan korban adalah teman calon istrinya,” kata Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Adam Erwindi dalam konferensi pers di Polresta Banjarmasin, Jumat.

Baca Juga :
Suriah Gerebek Markas ISIS di Damaskus, Tangkap dan Tewaskan Pemimpin ISIS
Trump: AS Lancarkan Serangan ke ISIS di Nigeria

Ia menyebut motif itu didapat dari hasil pemeriksaan lanjutan setelah petugas berhasil menangkap tersangka pada Rabu malam, 24 Desember sementara pembunuhan terjadi pada hari yang sama saat dini hari.

“Hasil pemeriksaan sementara, petugas menemukan pembunuhan ini karena motif asmara cinta segitiga,” tutur Adam.

Ilustrasi pembunuhan.(U-Report)
Photo :
  • VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)

Dari hasil pemeriksaan, Adam menjelaskan kronologi pembunuhan bermula pada 23 Desember 2025 sekitar pukul 20.00 Wita, korban dan tersangka janjian bertemu di perempatan mali-mali, Kabupaten Banjar.

Kemudian korban datang menggunakan sepeda motor vario, sedangkan tersangka menggunakan mobil Rush berwarna merah. Korban memarkir sepeda motor di sebuah supermarket, kemudian naik ke dalam mobil yang dikendarai tersangka.

Sekitar pukul 21.00 Wita, tersangka membawa korban ke arah Bukit Batu, Banjar, namun pacar tersangka menelpon tersangka berulang kali sehingga tersangka sempat membawa korban singgah ke rumah sekitar pukul 23.00 Wita.

Kemudian pada pukul 00.00 Wita, tersangka membawa korban menuju arah Banjarmasin, namun singgah di tempat kejadian perkara (TKP) di Pal 15, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar.

Saat singgah itu, kata Adam, tersangka dan korban melakukan hubungan badan, setelah itu terjadi cekcok mulut, lalu korban mengancam melaporkan tersangka ke calon istrinya karena telah melakukan hubungan badan dengan korban.

“Tersangka khawatir akan dilaporkan korban ke calon istri. Karena khawatir dilaporkan ke calon istri, tersangka panik dan langsung mencekik leher korban pakai tangan,” ungkapnya.

Setelah itu, korban lemas dan beberapa saat kemudian sudah tidak bernyawa karena kehabisan nafas akibat dicekik.

Pada pukul 02.00 Wita, tersangka pindah lokasi untuk membuang jasad korban di sungai bawah jembatan STIHSA Banjarmasin. Setelah tersangka memarkir kendaraan di lokasi itu, lalu menurunkan jasad korban.

Baca Juga :
Bali Tetapkan UMK 2026: Kabupaten Badung Tertinggi Rp 3,791 Juta
China Desak Agen Perjalanan Pangkas Warganya Plesiran ke Jepang 40 Persen
Tigran Suami Selebgram Donna Fabiola yang Buron Kasus Narkoba DWP Bali Menyerahkan Diri

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Xiaomi 17 Ultra hadir dengan lensa telefoto 200MP, baterai 6.800 mAH
• 11 jam laluantaranews.com
thumb
Agus Wahid: Ada Komplotan Bandit di Pemerintahan Prabowo
• 28 menit lalufajar.co.id
thumb
Pesan Natal Presiden Prabowo: Doa untuk Sumatera dan Seruan Persatuan Nasional
• 13 jam lalupantau.com
thumb
Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital
• 19 jam lalutvonenews.com
thumb
Cerita Kelas Pekerja dan Sebab Musabab Beat Karbu Tak Pernah Mati di Bandung
• 8 menit lalukumparan.com
Berhasil disimpan.